Our Ads


 PILIH KATEGORI  


Perdagangan Cryptocurrency di India Makin Aktif, Meski Telah Dilarang


Cryptocurrency di India. Sudah sebulan sejak bank sentral India, Reserve Bank of India (RBI) memerintahkan bank dan lembaga keuangan di bawah kendalinya untuk berhenti menyediakan layanan pertukaran cryptocurrency.

RBI juga telah memberi watu kepada bank untuk mengakhiri hubungan mereka dengan operator cryptocurrency. Namun, sejak diterbitkannya keputusan tersebut, volume perdagangan cryptocurrency di India malah meningkat drastis.

Operator bursa cryptocurrency, investor, dan analis mengatakan bahwa orang-orang bergegas untuk mengambil keuntungan dari waktu yang diberikan oleh RBI dengan lebih aktif masuk ke pasar yang hanya memiliki waktu tiga bulan.

Jika investor masuk saat ini, maka langkah tersebut memungkinkan investor untuk mengubah rupee menjadi cryptocurrency, yang nantinya dapat mereka tukar untuk koin lain melalui platform perdagangan pribadi bahkan setelah aturan bank sentral.

CEO Buyucoin, Shivam Thakral mengatakan bahwa investor baru datang ke bursa Buyucoin sementara sudah ada yang mendapatkan kembali bunga setelah penurunan karena para investor sudah mendapatkan nilai bagus dan menghasilkan uang karena harga cryptocurrency bergerak lebih tinggi.

Investor ritel percaya bahwa sebagian besar perdagangan cenderung pindah ke jaringan peer-to-peer atau aplikasi sosial seperti Telegram setelah periode tiga bulan berakhir@BPI